Materi sebelumnya kita sudah membahas tentang Deklarasi Variabel dan Tipe Data Variabel pada Pemrograman C++. Sekarang akan membahas tentang operator pada pemrograman C++. Apa itu operator c++?, apa saja macam-macam operator c++?, bagaimana cara menggunakan operator pada c++?.
Variabel merupakan tempat penyimpanan data dalam pemrograman C++ (Begitu juga pemrograman lainnya). Varibel mempunyai tipe data yang harus dideklarasikan sebelum penulisan nama variabel. Fungsi tipe data variabel untuk menterjemahkan perintah-perintah program dengan benar dalam hal ini varibel. Misal, penjumlahan tipe data int berbeda dengan float. Pada materi 3 ini menjelaskan tentang deklarasi variabel dan tipe data variabel pada pemrograman C++
Dalam membuat program memasukkan data secara dinamis adalah suatu hal yang cukup penting, ketika kita membuat program seperti sistem informasi penjualan, inputan dinamis diperlukan. Ada beberapa perintah input output pemrograman Java dan akan kita bahas pada materi 5 ini.
Untuk mendapatkan inputan dari keyboard, ada 3 perintah input pemrograman java yang akan dibahas yaitu perintah input BufferedReader, perintah input Scanner, dan perintah input JOptionPane.showInputDialog.
Melanjutkan dari artikel yang sebelumnya yaitu tentang Sejarah Pemrograman C++.
Untuk belajar sesuatu hal, kita harus tau dasar dari sesuatu tersebut. Begitu juga belajar pemrograman c++, kita bisa saja langsung belajar kode programnya dengan cara mengikuti tutorial yang ada, tetapi kalau dasarnya sendiri tidak mengerti sama halnya mengerjakan sesuatu tapi tidak tau apa yang sedang dikerjakan (salah ya istilahnya, benerin ya :D).
Pada materi 2 ini kita akan membahas Dasar-dasar Pemrograman C++ yang akan dibagi beberapa pembahasan, yaitu Struktur Pemrograman C++ dan Aturan dasar Pemrograman C++ dilengkapi dengan contoh program.
Sebelum kita membahas satu per satu pokok pembahasan, di sini kita asumsikan bahwa teman-teman sudah menginstall Borland.
1. Struktur Pemrograman C++
Bahasa pemrograman c++ memiliki struktur yang sederhana yang mudah dipahami, berikut struktur pemrograman c++ beserta penjelasannya.
#include<file-header>
#include
Fungsi dari include memberitahu preprosesor untuk menyertakan kode yang terdapat pada file header. Mudahnya #include digunakan untuk mendeklarasikan file header.
file-header
file header berfungsi untuk memanggil dan menjalankan library-library yang terdapat dalam file header supaya suatu fungsi berjalan dengan baik. Biasanya file header memiliki ekstensi " .h ", tetapi ada juga file header memiliki ekstensi lainnya.
Beberapa contoh file header, seperti <iostream.h>, <conio.h>, <stdio.h> dan masih banyak lagi lainnya yang akan dibahas pada tutorial lainnya.
void main()
Baris kode ini menyatakan kalau ini adalah method main atau method utama.
Dalam pemrograman c++ bisa memiliki banyak fungsi atau method tetapi ada satu yang akan menjadi method utama.
{
" { " kurung kurawal ini menyatakan awal program.
Kurung kurawal " { } " selalu memiliki pasangan yang menyatakan atau mengelompokkan baris kode.
Pernyataan;
Pernyataan berada di antara kurang kurawal pembuka " { " dan kurung kurawal penutup " } ". Di dalam ini lah kita mengetik kode program c++.
}
" } " Seperti penjelasan di kurung kurawal pembuka, ini adalah kurung kurawal penutup yang menyatakan akhir dari kode program.
2. Aturan Dasar Pemrograman C++
Untuk mengetik kode program C++, ada aturan yang harus diikuti supaya tidak terjadi error ketika program dijalankan. Aturan dasar pemrograman C++ hampir sama dengan aturan penulisan bahasa pemrograman Java. Aturan-aturannya sebagai berikut:
1. Case Sensitive
Case-sensitive artinya memperhatikan besar kecil huruf kode program. Kode-kode yang ada di dalam program c++ tidak sembarangan diketik, jika kode program yang seharus menggunakan huruf kecil semua maka harus mengikuti huruf kecil semua, seperti " cout ". " cout " menggunakan huruf kecil semua, kalau kita ketik menggunakan huruf besar di awal " Cout " atau huruf besar semua " COUT " maka akan terjadi error ketika dicompile dan program tidak bisa dijalankan.
2. Kurung Kurawal atau brace " { } "
" { } " Seperti disebut di atas, kurung kurawal berfungsi untuk mengelompokkan kode program. Sebagai contoh dalam suatu program menggunakan banyak fungsi, setiap fungsi memiliki kurung kurawal buka dan tutup, jika tidak menggunakan tandan " { } " sebagai pembatas pengelompokan beberapa fungsi, maka akan terjadi error. tentang fungsi akan kita bahas pada materi lainnya.
3. Diakhiri dengan Titik Koma " ; "
Setiap akhir dari pernyataan ditutup dengan tanda titik koma " ; ". Supaya lebih mudah dipahami, perhatikan contoh program di bawah
Semua peraturan di atas wajib diikuti, apabila salah satu ada yang tertinggal atau kurang maka program akan error ketika dicompile dan tidak bisa dijalankan.
Supaya lebih mudah dipahami, perhatikan contoh program di bawah
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main() {
cout<<"Hallo... ini adalah program pertama saya";
getch();
}
Output
Kesimpulan:
Dari contoh program di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:.
File header
Kode program di atas menggunakan 2 file header, yaitu <iostream.h> dan <conio.h>. <iostream.h> berfungsi untuk menjalankan kode cout<< . <conio.h> berfungsi untuk menjalankan kode getch();
Fungsi dan kurung kurawal
main() adalah fungsi utama yang ada di dalam contoh program di atas.
pada fungsi main() terdapat tanda kurung kurawal " { } " yang menandakan bahwa pernyataan yang ada di dalam kurung kurawal tersebut merupakan satu kelompok fungsi.
Diakhiri titik koma " ; "
Terdapat 2 pernyataan di dalam contoh program di atas, yaitu pernyataan cout<<"Hallo... ini adalah program pertama saya"; dan pernyataan getch();
Bila diperhatikan diakhir kedua pernyataan tersebut terdapat titik koma " ; ".
Demikianlah isi dari materi 2 ini, semoga bermanfaat dan mudah dipahami dan apabila ada pertanyaan atau ada kesalahan dari materi 2 ini silakan beri komentar yang ada di bawah.
Terima kasih kunjungannya.
Materi 4 ini membahas tentang Macam-macam Operator Aritmatika pada Pemrograman Java. Bahasa
pemrograman Java juga memiliki operator aritmatika yang biasa
digunakan, operator aritmatika digunakan untuk melakukan perhitungan
menggunakan operasi matematika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan modulus (sisa hasil pembagian).
Yang membedakan matematika biasa dengan aritmatika pada pemrograman adalah tanda operatornya, tetapi masih ada yang sama seperti operator tambah sama-sama menggunakan tanda " + ". Untuk lebih lengkapnya kita bahas satu persatu di bawah ini.
Pada materi 3 ini akan membahas tentang Metode Print dan Println, Konkatenasi dan Escape Sequence serta penggunaan komentar dalam kode program Java. Pembahasan ini masih dalam kategori pemahaman dasar pemrograman Java dan masih berkaitan dengan materi yang sebelumnya yaitu Memahami Konsep Dasar Pemrograman Java.
Pada artikel Memahami Konsep Dasar Pemrograman Java terdapat contoh program yang menggunakan metode println dan juga menggunakan tanda " \n " , nah pada artikel ini akan membahas satu persatu tentang println, " \n " dan kawan-kawannya beserta fungsinya pada pemrograman Java.
Coding Programs merupakan blog yang membagikan informasi tentang bahasa pemrograman untuk para pemula yang ingin belajar pemrograman mulai dari dasar. Untuk saat ini Coding Programs membagikan tentang bahasa pemrograman C++, bahasa pemrograman Java, dan beberapa contoh pemrograman sederhana.
Tujuan blog Coding Programs adalah untuk menjadikan media belajar bahasa pemrograman online yang lengkap dengan artikel yang dibagi per materi untuk pemula, dan artikel dilengkapi dengan teori dan praktek untuk memudahkan para pengunjung.
Untuk ke depannya Coding Programs juga kan melengkapi artikel dengan video tutorial yang berkaitan dengan materi yang dibahas.
Support dan bagikan apabila blog Coding Programs ini membantu.
Saat ini Coding Programs masih dalam pembuatan materi jadi harap maklum apabila ada artikel yang belum lengkap.
Aturan Dasar, Identifier dan Penamaan Variabel Pemrograman Java
Artikel ini lanjutan dari artikel materi 1 tentang Pengenalan Java. Pada materi 2 ini akan membahas dan memahami konsep dasar pemrograman Java yang akan dibagi menjadi beberapapokok bahasan yaitu, Aturan dasar pemrograman Java, Identifier dan Keyword, dan penamaan variabel pada pemrograman Java. Setelah pembahasan materi akan ada contoh program beserta penjelasan yang berkaitan dengan materi yang sedang dibahas.
A. Aturan Dasar Pemrograman Java
Penulisan kode program Java mempunyai aturan dasar
Materi pertama untukbelajar pemrogramann Java. Di materi pertama ini akan membahas tentang pengertian pemrograman Java, software yang digunakan dan cara menjalankan kode program Java. Kita akan belajar pemrograman Java mulai dari dasar yaitu menggunakan tampilan console atau menggunakan Command Prompt sebagai output, setelah memahami bahasa pemrograman Java kita akan lanjut ke pemrograman Java GUI (Graphical User Interpace).
Contoh dan Perintah Masukan Input dan Keluaran Output pada Borland C++
Bahasa pemrograman membutuhkan perintah masukan dan perintah keluaran untuk menjadikan program sesuai dengan yang diharapkan. Terutama adalah perintah keluaran, tanpa perintah ini program juga tidak tahu apa yang akan ditampilkan, tanpa perintah masukan program masih bisa jalan dengan menginput statis dikode program jika ada inputan dan program juga bisa jalan tanpa adanya perintah inputan.